Tuesday, December 1, 2009

Beauty of Math



> > 1 x 8 + 1 = 9
> > 12 x 8 + 2 = 98
> > 123 x 8 + 3 = 987
> > 1234 x 8 + 4 = 9876
> > 12345 x 8 + 5 = 98765
> > 123456 x 8 + 6 = 987654
> > 1234567 x 8 + 7 = 9876543
> > 12345678 x 8 + 8 = 98765432
> > 123456789 x 8 + 9 = 987654321
> >
> > 1 x 9 + 2 = 11
> > 12 x 9 + 3 = 111
> > 123 x 9 + 4 = 1111
> > 1234 x 9 + 5 = 11111
> > 12345 x 9 + 6 = 111111
> > 123456 x 9 + 7 = 1111111
> > 1234567 x 9 + 8 = 11111111
> > 12345678 x 9 + 9 = 111111111
> > 123456789 x 9 +10= 1111111111
> >
> > 9 x 9 + 7 = 88
> > 98 x 9 + 6 = 888
> > 987 x 9 + 5 = 8888
> > 9876 x 9 + 4 = 88888
> > 98765 x 9 + 3 = 888888
> > 987654 x 9 + 2 = 8888888
> > 9876543 x 9 + 1 = 88888888
> > 98765432 x 9 + 0 = 888888888
> >
> > Brilliant, isn't it?
> >
> > And look at this symmetry:
> >
> > 1 x 1 = 1
> > 11 x 11 = 121
> > 111 x 111 = 12321
> > 1111 x 1111 = 1234321
> > 11111 x 11111 = 123454321
> > 111111 x 111111 = 12345654321
> > 1111111 x 1111111 = 1234567654321
> > 11111111 x 11111111 = 123456787654321
> > 111111111 x 111111111=123456789 87654321
> >
> > Now, take a look at this...
> >
> > 101%
> >
> > From a strictly mathematical viewpoint:
> >
> > What Equals 100%? What does it mean to give MORE than 100%?
> > Ever wonder about those people who say they are giving more than 100%?
> > We have all been in situations where someone wants you to GIVE OVER
> 100%.
> > How about ACHIEVING 101%?
> > What equals 100% in life?
> > Here's a little mathematical formula that might help answer these
> questions:
> >
> > If:
> > A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
> >
> > Is represented as:
> > 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26.
> >
> > If:
> > H-A-R-D-W-O- R- K
> > 8+1+18+4+23+ 15+18+11 = 98%
> >
> > And:
> >
> > K-N-O-W-L-E- D-G-E
> > 11+14+15+23+ 12+5+4+7+ 5 = 96%
> >
> > But:
> >
> > A-T-T-I-T-U- D-E
> > 1+20+20+9+20+ 21+4+5 = 100%
>
>
> > THEN, look how far the love of God will take you:
> >
> > L-O-V-E-O-F- G-O-D
> >
> > 12+15+22+5+15+ 6+7+15+4 = 101%
> >
> > Therefore, one can conclude with mathematical certainty that:
> >
> > While Hard Work and Knowledge will get you close, and Attitude will
> > get you there, It's the Love of God that will put you over the top!



sumber: imel dr tmen

To You All




Copy dr notes tmen gw





  
To My Friends who are...........SINGLE
Love is like a butterfly. The more you chase it, the more it eludes you.
But, if you just let it fly, it will come to you when you least expect it. Love can make you happy but often it hurts, but love's only special when you give it to someone who is really worth it. So take your time and choose the best.



To My Friends who are............NOT SO SINGLE
Love isn't about becoming somebody else's perfect person. It's about finding someone who helps you become the best person you can be.



To My Friends who are............PLAYBOY/GIRL TYPE
Never say ‘I love you' if you don't care. Never talk about feelings if they aren't there. Never touch a life if you mean to break a heart. Never look in the eye when all you do is lie. The cruelest thing a guy can do to a girl is to let her fall in love when he doesn't intend to catch her fall and it works both ways...



To My Friends who are............MARRIED
Love is not about 'it's your fault', but 'I'm sorry'.
Not 'where are you', but 'I'm right here'.
Not 'how could you?', but 'I understand'.
Not 'I wish you were', but 'I'm thankful you are’.



To My Friends who are............ENGAGED
The true measure of compatibility is not the years spent together but how good you are for each other.



To My Friends who are............HEARTBROKEN
Heartbreaks last as long as you want and cut as deep as you allow them to go. The challenge is not how to survive heartbreaks but to learn from them.



To My Friends who are............NAIVE
How to be in love: Fall but don't stumble, be consistent but not too persistent, share and never be unfair, understand and try not to demand, and get hurt but never keep the pain.



To My Friends who are............POSSESSIVE
It breaks your heart to see the one you love happy with someone else but it's more painful to know that the one you love is unhappy with you.



To My Friends who are............AFRAID TO CONFESS
Love hurts when you break up with someone. It hurts even more when someone breaks up with you. But love hurts the most when the person you love has no idea how you feel.



To My Friends who are............STILL HOLDING ON
A sad thing about life is when you meet someone and fall in love, only to find out in the end that it was never meant to be and that you have wasted years on someone who wasn't worth it. If he isn't worth it now, he's not going to be worth it a year or 10 years from now. Let go.....



TO ALL MY FRIENDS.......
My wish for you is a man/woman whose love is honest, strong, mature, never-changing, uplifting, protective, encouraging, rewarding and unselfish. ^_^
 
 

Saturday, November 14, 2009

itu Yesus, Dia selalu menemaniku tiap malam (true story)



Di suatu tempat, ada satu keluarga atheis. Mereka mempunyai seorang anak perempuan berusia 7 tahun. Suatu malam, pasangan suami istri itu bertengkar. Pertengkaran itu menghebat, sampai akhirnya mereka pun saling mencaci satu sama lain. Akhirnya, dalam kekalapan akibat cacian istrinya, si suami pun meraih sebilah pisau dapur dan menikam istrinya berulang-ulang sampai sang istri meninggal dengan tubuh rusak penuh berlumurah darah. Selang beberapa waktu, si suami menyadari apa yang terjadi. Tanpa pikir panjang, ia pun menikamkan pisau ke jantungnya sendiri. Ia roboh, dan meninggal tepat di samping jenazah istrinya.

Semua kejadian itu disaksikan anak perempuan mereka dari balik pintu.
Sesudah memenuhi prosedur hukum yang berlaku, anak perempuan itu pun kemudian diadopsi oleh tetangganya sendiri, satu keluarga Kristen yang sudah lama menikah tetapi masih belum dikarunai anak. Pada hari Minggu, si anak dibawa ke Gereja oleh keluarga barunya. Itulah untuk pertama kalinya si anak perempuan mengikuti Ekaristi Kudus.

Sesudah Ekaristi, si Ibu membawa anak angkatnya ke Sekolah Minggu. Kepada Guru, sang Ibu berkata, "Anak angkat saya ini belum pernah mengenal Kristus sebelumnya, harap bersabar dalam mendidiknya."
Di dalam kelas, sang Guru memperlihatkan lukisan Yesus ke seluruh kelas dan bertanya, "Ada yang tahu siapakah yang dilukis ini?"
Beberapa murid dengan antusias berseru, "Itu Yesus! Itu Yesus!"
Sang Guru mendekati si anak perempuan dan bertanya lembut, "Nak, apakah engkau tahu siapakah yang dilukis ini?"
Si anak perempuan mengangguk, matanya tidak berkedip memandang lukisan itu.
Sang Guru keheranan dan bertanya, "Siapakah orang ini?"
"Aku tidak tahu namanya," jawab si anak perempuan, "Tetapi aku tahu, dialah yang setiap malam menemani aku sejak orang tuaku meninggal..................."

Jika Dia mengasihi orang yang tidak mengenal Dia, tidakkah Dia terlebih mengasihi mereka yang mengenal Dia?
Kita yang mengaku mengenal Dia........... apakah kita ini golongan Petrus, mengenal namun menyangkal? Ataukah kita ini golongan Yudas Iskariot, mengenal namun mengkhianati?


Be bless :)
JBU..


sumber: klik

Sunday, October 11, 2009

Heaven and Hell ver.01






Suatu ketika seorang manusia diberi kesempatan untuk berkomunikasi dengan Tuhannya dan berkata, “Tuhan ijinkan saya untuk dapat melihat seperti apakah Neraka dan Surga itu”.

Kemudian Tuhan membimbing manusia itu menuju ke dua buah pintu dan kemudian membiarkannya melihat ke dalam.

Di tengah ruangan terdapat sebuah meja bundar yang sangat besar, dan di tengahnya terdapat semangkok sup yang beraroma sangat lezat yang membuat manusia tersebut mengalir air liurnya. Meja tersebut dikelilingi orang-orang yang kurus yang tampak sangat kelaparan.


Orang-orang itu masing-masing memegang sebuah sendok yang terikat pada tangan masing-masing. Sendok tersebut cukup panjang untuk mencapai mangkok di tengah meja dan mengambil sup yang lezat tadi.


Tapi karena sendoknya terlalu panjang, mereka tidak dapat mencapai mulutnya dengan sendok tadi untuk memakan sup yang terambil.


Si Manusia tadi merinding melihat penderitaan dan kesengsaraan yang dilihatnya dalam ruangan itu.


Tuhan berkata, “Kamu sudah melihat NERAKA”


Lalu mereka menuju ke pintu kedua yang ternyata berisi meja beserta sup dan orang-orang yang kondisinya persis sama dengan ruangan di pintu pertama. Perbedaannya, di dalam ruangan ini orang-orang tersebut berbadan sehat dan berisi dan mereka sangat bergembira di keliling meja tersebut.


Melihat keadaan ini si Manusia menjadi bingung dan berkata “Apa yang terjadi ? kenapa di ruangan yang kondisinya sama ini mereka terlihat lebih bergembira ?”


Tuhan kemudian menjelaskan, “Sangat sederhana, yang dibutuhkan hanyalah satu sifat baik”

"Perhatikan bahwa orang-orang ini dengan ikhlas menyuapi orang lain yang dapat dicapainya dengan sendok bergagang panjang, sedangkan di ruangan lain orang-orang yang serakah hanyalah memikirkan kebutuhan dirinya sendiri






Sunday, September 27, 2009

Tes Sifat Asli

COPAS DARI http://www.kaskus.us/showthread.php?t=1165203




Tes Sifat Asli
Mau tau sifat asli kita? Cobain kuis yang satu ini.
Ambil sebuah bolpen catet jawaban nama binatangnya dan no.urut para kaskuser untuk hasil terakhir.
mudah²an hasilnya gak jauh beda ma sifat kita -amin-


1. Kalo kamu bisa nyelametin salah satu jenis binatang, binatang mana yang kamu slametin duluan?
a. Kelinci
b. Domba
c. Rusa
d. Kuda

2. Kamu lagi maen ke Afrika, trus musti bawa binatang pulang buat souvenir. Kamu akan pilih?
a. Monyet
b. Singa
c. Ular
d. Jerapah

3. Kalo misalnya kamu dikutuk jadi binatang. Kamu milih Jadi apa?
a. Anjing
b. Kucing
c. Kuda
d. Ular

4. Kalo kamu seorang superhero dan mau menghancurkan suatu spesies, spesies mana yang akan jadi korban?
a. Singa
b. Ular
c. Buaya
d. Hiu

5. klo someday kamu nemu binatang yang bisa bicara. Kamu berharap binatang itu adalah?
a. Domba
b. Kuda
c. Kelinci
d. Burung

6. Kalo kamu ada di pulau terpencil dan cuma bisa punya 1 teman, kamu bakal pilih temen yang mana?
a. Manusia juga
b. Babi
c. Sapi
d. Burung

7. Andaikan kamu bisa menjinakkan binatang buas (kayak pawang gitu), kamu akan pelihara?
a. Dinosaurus
b. Harimau putih
c. Beruang kutub
d. Leopard

8. Kalo kamu bisa jadi binatang selama 5 menit, kamu mau jadi apa?
a. Singa
b. Kucing
c. Kuda
d. Merpati



JAWABANNYA :


1. Pada dasarnya kamu tertarik dengan orang yang?
a. KELINCI - orang yang susah ditebak,ex: keliatannya cuek banget padahal aslinya super perhatian
b. DOMBA - patuh..dan ramah… (bulunya putih ya?? Hayo ngaku?)
c. RUSA - elegan dan sopan
d. KUDA - mereka yang tidak terkekang dan bebas

2. Dalam masa pendekatan, cara pendekatan yang paling bisa bikin kamu jatuh hati?
a. MONYET - kreatif, nggak pernah bikin kamu bosen
b. SINGA - to the point, langsung nyatain tanpa ocehan yang berbelit
c. ULAR - ulur…tarik… ulur lagi… tarik lagi…, layangaaaan kali
d. JERAPAH - sabar… tapi never give up.

3. Kesan yang pengen kamu kasih liat ke calon pasangan kamu adalah orang yang?
a. ANJING - setia dan bisa dipercaya
b. KUCING - gaya
c. KUDA - optimis
d. ULAR - fleksibel

4. Situasi yang paling kamu benci, yang bisa jadi masalah dalam hubungan kamu?
a. SINGA - kesombongan pacar kamu dan sikapnya yang sok dictator
b. ULAR - emosional, mood2an, sehingga kamu nggak tau lagi musti gimana buat nyenengin dia
c. BUAYA - sadis (jangan diartikan secara fisik lho), berhati dingin, trus suka ngejek
d. HIU - insecure (kalo gak salah bahasa indo-nya, ketidakamanan? ketidakstabilan? ketidakpastian? bener ga ? )

5. Hubungan yang pengen kamu jalanin dengan calon pasangan kamu?
a. DOMBA - walaupun ngga ngomong tapi kalian saling tau isi hati masing2, dengan kata lain kalian tuh “communicate by hearts” (tau gak artinya? )
b. KUDA - saling terbuka, kebebasan mengungkapkan pendapat, nggak ada rahasia-rahasiaan
c. KELINCI - hubungan yang bisa bikin kamu selalu merasa nyaman dan saling mencintai
d. BURUNG - hubungan jangka panjang

6. Tentang perzinahan?
a. MANUSIA - kamu perduli dengan lingkungan dan moral, jadi kamu nggak akan macem- macem kalo nanti udah nikah (-amin-).
b. BABI - walaaahhh!! Kamu nggak bisa nahan godaan nih…
c. SAPI - sebisa mungkin sih kamu berusaha untuk tidak melakukannya
d. BURUNG - tidak stabil. Sebenernya kamu bukan orang yang cocok menikah dan membuat sebuah komitmen.

7. Pernikahan buat kamu?
a. DINOSAURUS - sedikit pesimis, kamu ngerasa sekarang ini udah nggak ada tuh yang namanya happy marriage.
b. HARIMAU PUTIH - buat kamu pernikahan adalah sesuatu yang berharga dan setelah kamu married kamu bakalan menjaga itu
c. BERUANG KUTUB - kamu takut akan pernikahan
d. LEOPARD - kamu pengen banget nikah, tapi sebenernya kamu juga nggak yakin betul apa sih pernikahan itu?

8. Saat ini, kamu menganggap cinta adalah?
a. SINGA - kamu selalu haus akan cinta. Tapi bukan berarti mudah jatuh cinta, tapi selalu ingin dicintai.
b. KUCING - kamu sedikit egois. Kamu melihat cinta sebagai sesuatu yang mudah didapat dan dibuang kapanpun kamu mau.
c. KUDA - kamu engga mau dikekang oleh hubungan yang terlalu serius. Kamu masih pengen juga “gebet sana gebet sini”
d. MERPATI - cinta buat kamu adalah sebuah komitmen yang dilakukan oleh kedua pihak.


E.X.I.T



Every room…
Every door…
Every place, I enter
I always find an exit
Yeah..always
Even when it’s hard to search for
I’ll always find a way out
An exit…







Sometimes…
Many times…
Most times, I even get kicked out of the room
No matter how I insisted
I find myself in front of 
An exit… 







But some how
When I’m entering this room called LOVE
I could not find a way out
There are entrances everywhere
But how come there isn’t a single sign called
Exit?!!


LOVE…LOVE…LOVE…
Once I enter
There is no way exit







Your room called LOVE is so bizarre
For once I’m trapped here 
I would not want to go out


Even If I want to 
I can’t because Your LOVE 
Is so wonderful!











So much overwhelm by Your LOVE!!=)



Friday, June 5, 2009

ngopi dr punya orang d fb, tp mayan bgs jg





01]. Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang tidak baik,
Pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali

02]. Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu,
Pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

03]. Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa
Pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta dijalanan.

04]. Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk,
Pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk didalam hidupnya.

05]. Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istri anda.
Pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Tuhan untuk diberikan teman hidup

06]. Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu,
Pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat

07]. Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu,
Pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul

08]. Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya,
Pikirkan tentang orang-orang yag tinggal dijalanan

09]. Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir,
Pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan

10]. Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu,
Pikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.

11]. Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain,
ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa,,,

12]. Kita semua menjawab kepada Sang Pencipta
Dan ketika kamu sedang bersedih dan hidupmu dalam kesusahan,
Tersenyum dan berterima kasihlah kepada Tuhan bahwa kamu masih hidup !

a. Life is a gift
b. Live it…
c. Enjoy it…
d. Celebrate it…
e. And fulfill it.

13]. Cintai orang lain dengan perkataan dan perbuatanmu

14]. Cinta diciptakan tidak untuk disimpan atau disembunyikan

15]. Anda tidak mencintai seseorang karena dia cantik atau tampan,
Mereka cantik/tampan karena anda mencintainya, ,,

16]. It’s true you don’t know what you’ve got until it’s gone, but it’s
also true You don’t know what you’ve been missing until it arrives!!!


When God Created Woman...

diambil dari notes seseorang di Facebook




Ketika Tuhan menciptakan wanita, DIA lembur pada hari ke-enam.


Malaikat datang dan bertanya,”Mengapa begitu lama, Tuhan?”


Tuhan menjawab:
“Sudahkan engkau lihat semua detail yang saya buat untuk menciptakan mereka?"
“ 2 Tangan ini harus bisa dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari plastik. Setidaknya terdiri dari 200 bagian yang bisa digerakkan dan berfungsi baik untuk segala jenis makanan. Mampu menjaga banyak anak saat yang bersamaan. Punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan… , dan semua dilakukannya cukup dengan dua tangan ini ”


Malaikat itu takjub. “Hanya dengan dua tangan? ....impossible!“
Dan itu model standard?!
“Sudahlah TUHAN, cukup dulu untuk hari ini, besok kita lanjutkan lagi untuk menyempurnakannya“.


Oh.. Tidak, SAYA akan menyelesaikan ciptaan ini, karena ini adalah ciptaan favorit SAYA”.
“O yah… Dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri, dan bisa bekerja 18 jam sehari dan tetap tegar setelah semuanya sakit dan tak berdaya”.


Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita-ciptaan TUHAN itu. “Tapi ENGKAU membuatnya begitu lembut TUHAN ?”


“Yah.. SAYA membuatnya lembut. Tapi ENGKAU belum bisa bayangkan kekuatan yang SAYA berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa yang tidak bisa dikerjakan oleh seorang lelakipun.“


“Dia bisa berpikir?”, tanya malaikat.


Tuhan menjawab: “Tidak hanya berpikir, dia mampu bernegosiasi."


Malaikat itu menyentuh dagunya....
“TUHAN, ENGKAU buat ciptaan ini kelihatan lelah & rapuh! Seolah terlalu banyak beban baginya.”
“Itu bukan lelah atau rapuh....itu air mata”, koreksi TUHAN


“Untuk apa?”, tanya malaikat


TUHAN melanjutkan: Air mata adalah salah satu cara dia mengekspressikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan dan kebanggaan.”


“Luar biasa, ENGKAU jenius TUHAN” kata malaikat.
“ENGKAU memikirkan segala sesuatunya, wanita- ciptaanMU ini akan sungguh menakjubkan!"


Ya mestii…!
Wanita ini akan mempunyai kekuatan mempesona laki-laki.
Dia dapat mengatasi beban bahkan melebihi laki-laki.
Dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri.
Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit.
Mampu menyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan.
Dia berkorban demi orang yang dicintainya.
Mampu berdiri melawan ketidakadilan.
Dia tidak menolak kalau melihat yang lebih baik.
Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.
Dia membawa temannya yang sakit untuk berobat.
Cintanya tanpa syarat.

Dia menangis saat melihat anaknya adalah pemenang.
Dia girang dan bersorak saat melihat kawannya tertawa .
Dia begitu bahagia mendengar kelahiran.
Hatinya begitu sedih mendengar berita sakit dan kematian.
Tetapi dia selalu punya kekuatan untuk mengatasi hidup.
Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka.



Hanya ada satu hal yang kurang dari wanita:



Dia lupa betapa berharganya dia..............................




Saturday, May 30, 2009

Kasih ibu sepanjang masa, sudahkah kita berbakti ?

ngopi dr notes tmen gw, sori y kgk blg2, hehe


Kasih Ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa hanya memberi tak harap kembali bagai sang surya menyinari dunia.." sebuah lagu simpel yang menggambarkan betapa besarnya kasih ibu kepada kita... ada beberapa hal yang patut anda renungkan... . sebagai berikut :

pada saat umur ku satu tahun dia yang mengasih ku makan, dia yang memandikan ku, ku balas dengan menangis sepanjang malam

pada saat umur ku 2 tahun dia yang melatih ku untuk berjalan ku balas dengan melarikan diri pada saat dia butuh dengan ku,

pada saat umur ku 3 tahun dia selalu bikin makanan yang sangat enak untuk ku ku balas dengan membuang piring ke lantai,

pada saat umur ku 4 tahun dia kasi ku kertas dan pencil agar ku mulai belajar ku balas dengan curat-curit dinding,

pada saat umur ku 6 tahun dia yang antar ku ke sekolah ku balas dengan teriak " nggak mau bergi ke sekolah,

pada saat umur ku 12 tahun dia selalu nasehati ku , berpenampilan yang baik ku balas dengan kata "ini kan gaul"

pada saat umur ku 15 tahun dia selalu menanti ku pulang dengan penuh kasih sayang ku balas dengan tutup pintu kamar ku,

pada saat umur ku 17 tahun dia selalu kasih ku uang piknik untuk ke laur kota ku balas dengan tidak pernah telpon ke padanya,

pada saat umur ku 19 tahun dia selalu serius perhatikan masa depan ku tapi balasan ku tidak ada perhatian apa pun terhadapnya,

pada saat umur ku 24 tahun dia tanya calon istri ku tentang persiapan nikah ku marah dengan mengatakan " ibu jangan turut campur urusan kami"

pada saat umur ku 25 tahun dia yang siapkan segala biaya pernikahan kami dengan susah payah, ku balas dengan tinggal di tempat jahu darinya,

pada saat umur ku 30 tahun dia selalu telpon memberi nasehat tentang pendidikan anak-anak, tapi ku berterimakasih dengan mengatakan "ini zaman udah berubah bu!"

pada saat umur ku 35 tahun dia mengasih tahu bahwa dia dalam keadaan sakit, hanya ku berjawab "ya nanti!! aku ini lagi sibuk".

pada suatu hari, ibu ku meninggal, senantiasa kasih sayangnya masih ada dalam hatinya. segala usahanya yang penuh kasih sayang pada ku, tidak bikin hati ku bergerak atau perhatian dengannya.

ini adalah penyesalan dari seseorang yang ibunya telah pergi.

"wahai teman ku jangan lah kamu seperti ku, jika orang tua anda masih ada selalu lah dekati mereka dan jangan lupa segala kasih sayangnya, berbakti lah pada mereka dengan sunguh-sunguh, agar mereka bahagia serta mendapatkan ridhanya, anda tidak bakal sukses dalam segal urusan maupun bahagia,jika anda menyakiti hati dua orang tua anda.wahai teman ku…aku sangat ingin ibu ku bisa balik hidp walau pun sekejap,agar aku bisa cium kakinya minta maaf".


Tuesday, May 26, 2009

Shi Sang Chi You Mama Hau

Alkisah, ada sepasang kekasih yang saling mencintai. Sang pria
> berasal dari keluarga kaya, dan merupakan orang yang terpandang di kota
> tersebut. Sedangkan sang wanita adalah seorang yatim piatu, hidup serba
> kekurangan, tetapi cantik, lemah lembut, dan baik hati. Kelebihan inilah
> yang membuat sang pria jatuh hati.
>
>          Sang wanita hamil di luar nikah. Sang pria lalu mengajaknya
> menikah, dengan membawa sang wanita ke rumahnya. Seperti yang sudah mereka
> duga, orang tua sang pria tidak menyukai wanita tsb. Sebagai orang yang
> terpandang di kota tsb, latar belakang wanita tsb akan merusak reputasi
> keluarga. Sebaliknya, mereka bahkan telah mencarikan jodoh yang sepadan
> untuk anaknya. Sang pria berusaha menyakinkan orang tuanya, bahwa ia sudah
> menetapkan keputusannya, apapun resikonya bagi dia.
>
>          Sang wanita merasa tak berdaya, tetapi sang pria menyakinkan
> wanita tsb bahwa tidak ada yang bisa memisahkan mereka. Sang pria terus
> berargumen dengan orang tuanya, bahkan membantah perkataan orangtuanya,
> sesuatu yang belum pernah dilakukannya selama hidupnya (di zaman dulu,
> umumnya seorang anak sangat tunduk pada orang tuanya).
>
>          Sebulan telah berlalu, sang pria gagal untuk membujuk orang
> tuanya agar menerima calon istrinya. Sang orang tua juga stress karena
> gagal
> membujuk anak satu-satunya, agar berpisah dengan wanita tsb, yang menurut
> mereka akan sangat merugikan masa depannya.
>           Sang pria akhirnya menetapkan pilihan untuk kawin lari. Ia
> memutuskan untuk meninggalkan semuanya demi sang kekasih. Waktu
> keberangkatan pun ditetapkan, tetapi rupanya rencana ini diketahui oleh
> orang tua sang pria. Maka ketika saatnya tiba, sang ortu mengunci anaknya
> di
> dalam kamar dan dijaga ketat oleh para bawahan di rumahnya yang besar.
>
>          Sebagai gantinya, kedua orang tua datang ke tempat yang telah
> ditentukan sepasang kekasih tsb untuk melarikan diri. Sang wanita sangat
> terkejut dengan kedatangan ayah dan ibu sang pria. Mereka kemudian memohon
> pengertian dari sang wanita, agar meninggalkan anak mereka satu-satunya.
> Menurut mereka, dengan perbedaan status sosial yang sangat besar,
> perkawinan
> mereka hanya akan menjadi gunjingan seluruh penduduk kota , reputasi
> anaknya
> akan tercemar, orang2 tidak akan menghormatinya lagi. Akibatnya, bisnis
> yang
> akan diwariskan kepada anak mereka akan bangkrut secara perlahan2.
>
>          Mereka bahkan memberikan uang dalam jumlah banyak, dengan
> permohonan agar wanita tsb meninggalkan kota ini, tidak bertemu dengan
> anaknya lagi, dan menggugurkan kandungannya. Uang tsb dapat digunakan
> untuk
>
> membiayai hidupnya di tempat lain.
>
>          Sang wanita menangis tersedu-sedu. Dalam hati kecilnya, ia sadar
> bahwa perbedaan status sosial yang sangat jauh, akan menimbulkan banyak
> kesulitan bagi kekasihnya. Akhirnya, ia setuju untuk meninggalkan kota
> ini,
>
> tetapi menolak untuk menerima uang tsb. Ia mencintai sang pria, bukan
> uangnya. Walaupun ia sepenuhnya sadar, jalan hidupnya ke depan akan sangat
> sulit?.
>
>          Ibu sang pria kembali memohon kepada wanita tsb untuk
> meninggalkan sepucuk surat kepada mereka, yang menyatakan bahwa ia memilih
> berpisah dengan sang pria. Ibu sang pria kuatir anaknya akan terus mencari
> kekasihnya, dan tidak mau meneruskan usaha orang tuanya. "Walaupun ia
> kelak
>
> bukan suamimu, bukankah Anda ingin melihatnya sebagai seseorang yang
> berhasil? Ini adalah untuk kebaikan kalian berdua", kata sang ibu.
>
>          Dengan berat hati, sang wanita menulis surat . Ia menjelaskan
> bahwa ia sudah memutuskan untuk pergi meninggalkan sang pria. Ia sadar
> bahwa
> keberadaannya hanya akan merugikan sang pria. Ia minta maaf karena telah
> melanggar janji setia mereka berdua, bahwa mereka akan selalu bersama
> dalam
>
> menghadapi penolakan2 akibat perbedaan status sosial mereka. Ia tidak kuat
> lagi menahan penderitaan ini, dan memutuskan untuk berpisah. Tetesan air
> mata sang wanita tampak membasahi surat tersebut.
>
>          Sang wanita yang malang tsb tampak tidak punya pilihan lain. Ia
> terjebak antara moral dan cintanya. Sang wanita segera meninggalkan kota
> itu, sendirian. Ia menuju sebuah desa yang lebih terpencil. Disana, ia
> bertekad untuk melahirkan dan membesarkan anaknya.
>
> ==========0000000000==============
>
>          Tiga tahun telah berlalu. Ternyata wanita tersebut telah menjadi
> seorang ibu. Anaknya seorang laki2. Sang ibu bekerja keras siang dan
> malam,
>
> untuk membiayai kehidupan mereka. Di pagi dan siang hari, ia bekerja di
> sebuah industri rumah tangga, malamnya, ia menyuci pakaian2 tetangga dan
> menyulam sesuai dengan pesanan pelanggan. Kebanyakan ia melakukan semua
> pekerjaan ini sambil menggendong anak di punggungnya. Walaupun ia cukup
> berpendidikan, ia menyadari bahwa pekerjaan lain tidak memungkinkan,
> karena
>
> ia harus berada di sisi anaknya setiap saat. Tetapi sang ibu tidak pernah
> mengeluh dengan pekerjaannya?
>
>          Di usia tiga tahun, suatu saat, sang anak tiba2 sakit keras.
> Demamnya sangat tinggi. Ia segera dibawa ke rumah sakit setempat. Anak tsb
> harus menginap di rumah sakit selama beberapa hari. Biaya pengobatan telah
> menguras habis seluruh tabungan dari hasil kerja kerasnya selama ini, dan
> itupun belum cukup. Ibu tsb akhirnya juga meminjam ke sana-sini, kepada
> siapapun yang bermurah hati untuk memberikan pinjaman.
>
>          Saat diperbolehkan pulang, sang dokter menyarankan untuk membuat
> sup ramuan, untuk mempercepat kesembuhan putranya. Ramuan tsb terdiri dari
> obat2 herbal dan daging sapi untuk dikukus bersama. Tetapi sang ibu hanya
> mampu membeli obat2 herbal tsb, ia tidak punya uang sepeserpun lagi untuk
> membeli daging. Untuk meminjam lagi, rasanya tak mungkin, karena ia telah
> berutang kepada semua orang yang ia kenal, dan belum terbayar.
>
>          Ketika di rumah, sang ibu menangis. Ia tidak tahu harus berbuat
> apa, untuk mendapatkan daging. Toko daging di desa tsb telah menolak
> permintaannya, untuk bayar di akhir bulan saat gajian.
>
>          Diantara tangisannya, ia tiba2 mendapatkan ide. Ia mencari
> alkohol yang ada di rumahnya, sebilah pisau dapur, dan sepotong kain.
> Setelah pisau dapur dibersihkan dengan alkohol, sang ibu nekad mengambil
> sekerat daging dari pahanya. Agar tidak membangunkan anaknya yang sedang
> tidur, ia mengikat mulutnya dengan sepotong kain. Darah berhamburan. Sang
> ibu tengah berjuang mengambil dagingnya sendiri, sambil berusaha tidak
> mengeluarkan suara kesakitan yang teramat sangat?..
>
>          Hujan lebatpun turun. Lebatnya hujan menyebabkan rintihan
> kesakitan sang ibu tidak terdengar oleh para tetangga, terutama oleh
> anaknya
> sendiri. Tampaknya langit juga tersentuh dengan pengorbanan yang sedang
> dilakukan oleh sang ibu???.
>
> ==========0000000000==============
>
>          Enam tahun telah berlalu, anaknya tumbuh menjadi seorang anak
> yang tampan, cerdas, dan berbudi pekerti. Ia juga sangat sayang ibunya. Di
> hari minggu, mereka sering pergi ke taman di desa tersebut, bermain
> bersama,
> dan bersama2 menyanyikan lagu "Shi Sang Chi You Mama Hau" (terjemahannya
> "Di
> Dunia ini, hanya ibu seorang yang baik").
>
>          Sang anak juga sudah sekolah. Sang ibu sekarang bekerja sebagai
> penjaga toko, karena ia sudah bisa meninggalkan anaknya di siang hari.
> Hari2
> mereka lewatkan dengan kebersamaan, penuh kebahagiaan. Sang anak terkadang
> memaksa ibunya, agar ia bisa membantu ibunya menyuci di malam hari. Ia
> tahu
>
> ibunya masih menyuci di malam hari, karena perlu tambahan biaya untuk
> sekolahnya. Ia memang seorang anak yang cerdas.
>
>          Ia juga tahu, bulan depan adalah hari ulang tahun ibunya. Ia
> berniat membelikan sebuah jam tangan, yang sangat didambakan ibunya selama
> ini. Ibunya pernah mencobanya di sebuah toko, tetapi segera menolak
> setelah
>
> pemilik toko menyebutkan harganya. Jam tangan itu sederhana, tidak terlalu
> mewah, tetapi bagi mereka, itu terlalu mahal. Masih banyak keperluan lain
> yang perlu dibiayai.
>
>          Sang anak segera pergi ke toko tsb, yang tidak jauh dari
> rumahnya. Ia meminta kepada kakek pemilik toko agar menyimpan jam tangan
> tsb, karena ia akan membelinya bulan depan. "Apakah kamu punya uang?"
> tanya
>
> sang pemilik toko. "Tidak sekarang, nanti saya akan punya", kata sang anak
> dengan serius.
>
>          Ternyata, bulan depan sang anak benar2 muncul untuk membeli jam
> tangan tsb. Sang kakek juga terkejut, kiranya sang anak hanya main2.
> Ketika
>
> menyerahkan uangnya, sang kakek bertanya "Dari mana kamu mendapatkan uang
> itu? Bukan mencuri kan ?". "Saya tidak mencuri, kakek. Hari ini adalah
> hari
>
> ulang tahun ibuku. Saya biasanya naik becak pulang pergi ke sekolah.
> Selama
>
> sebulan ini, saya berjalan kaki saat pulang dari sekolah ke rumah, uang
> jajan dan uang becaknya saya simpan untuk beli jam ini. Kakiku sakit, tapi
> ini semua untuk ibuku. O ya, jangan beritahu ibuku tentang hal ini. Ia
> akan
>
> marah" kata sang anak. Sang pemilik toko tampak kagum pada anak tsb.
>
>          Seperti biasanya, sang ibu pulang dari kerja di sore hari. Sang
> anak segera memberikan ucapan selamat pada ibu, dan menyerahkan jam tangan
> tsb. Sang ibu terkejut bercampur haru, ia bangga dengan anaknya. Jam
> tangan
>
> ini memang adalah impiannya. Tetapi sang ibu tiba2 tersadar, dari mana
> uang
>
> untuk membeli jam tsb. Sang anak tutup mulut, tidak mau menjawab.
>
>          "Apakah kamu mencuri, Nak?" Sang anak diam seribu bahasa, ia
> tidak ingin ibu mengetahui bagaimana ia mengumpulkan uang tersebut.
> Setelah
>
> ditanya berkali2 tanpa jawaban, sang ibu menyimpulkan bahwa anaknya telah
> mencuri. "Walaupun kita miskin, kita tidak boleh mencuri. Bukankah ibu
> sudah
> mengajari kamu tentang hal ini?" kata sang ibu.
>
>          Lalu ibu mengambil rotan dan mulai memukul anaknya. Biarpun ibu
> sayang pada anaknya, ia harus mendidik anaknya sejak kecil. Sang anak
> menangis, sedangkan air mata sang ibu mengalir keluar. Hatinya begitu
> perih,
> karena ia sedang memukul belahan hatinya. Tetapi ia harus melakukannya,
> demi
> kebaikan anaknya.
>
>          Suara tangisan sang anak terdengar keluar. Para tetangga menuju
> ke rumah tsb   heran, dan kemudian prihatin setelah mengetahui
> kejadiannya.
>
> "Ia sebenarnya anak yang baik", kata salah satu tetangganya. Kebetulan
> sekali, sang pemilik toko sedang berkunjung ke rumah salah satu
> tetangganya
>
> yang merupakan familinya.
>
>          Ketika ia keluar melihat ke rumah itu, ia segera mengenal anak
> itu. Ketika mengetahui persoalannya, ia segera menghampiri ibu itu untuk
> menjelaskan. Tetapi tiba2 sang anak berlari ke arah pemilik toko, memohon
> agar jangan menceritakan yang sebenarnya pada ibunya.
>
>          "Nak, ketahuilah, anak yang baik tidak boleh berbohong, dan
> tidak boleh menyembunyikan sesuatu dari ibunya". Sang anak mengikuti
> nasehat
> kakek itu. Maka kakek itu mulai menceritakan bagaimana sang anak tiba2
> muncul di tokonya sebulan yang lalu, memintanya untuk menyimpan jam tangan
> tsb, dan sebulan kemudian akan membelinya. Anak itu muncul siang tadi di
> tokonya, katanya hari ini adalah hari ulang tahun ibunya.. Ia juga
> menceritakan bagaimana sang anak berjalan kaki dari sekolahnya pulang ke
> rumah dan tidak jajan di sekolah selama sebulan ini, untuk mengumpulkan
> uang
> membeli jam tangan kesukaan ibunya.
>
>          Tampak sang kakek meneteskan air mata saat selesai menjelaskan
> hal tsb, begitu pula dengan tetangganya. Sang ibu segera memeluk anak
> kesayangannya, keduanya menangis dengan tersedu-sedu?."Maafkan saya, Nak."
> "Tidak Bu, saya yang bersalah"???..
>
>
> ===========000=================
>
>          Sementara itu, ternyata ayah dari sang anak sudah menikah,
> tetapi istrinya mandul. Mereka tidak punya anak. Sang ortu sangat sedih
> akan
> hal ini, karena tidak akan ada yang mewarisi usaha mereka kelak.
>
>          Ketika sang ibu dan anaknya berjalan2 ke kota , dalam sebuah
> kesempatan, mereka bertemu dengan sang ayah dan istrinya. Sang ayah baru
> menyadari bahwa sebenarnya ia sudah punya anak dari darah dagingnya
> sendiri.
> Ia mengajak mereka berkunjung ke rumahnya, bersedia menanggung semua biaya
> hidup mereka, tetapi sang ibu menolak. Kami bisa hidup dengan baik tanpa
> bantuanmu.
>
>          Berita ini segera diketahui oleh orang tua sang pria. Mereka
> begitu ingin melihat cucunya, tetapi sang ibu tidak mau mengizinkan.
>
> ===========000==================
>
>          Di pertengahan tahun, penyakit sang anak kembali kambuh. Dokter
> mengatakan bahwa penyakit sang anak butuh operasi dan perawatan yang
> konsisten. Kalau kambuh lagi, akan membahayakan jiwanya.
>
>          Keuangan sang ibu sudah agak membaik, dibandingkan sebelumnya.
> Tetapi biaya medis tidaklah murah, ia tidak sanggup membiayainya.
>
>          Sang ibu kembali berpikir keras. Tetapi ia tidak menemukan
> solusi yang tepat. Satu2nya jalan keluar adalah menyerahkan anaknya kepada
> sang ayah, karena sang ayahlah yang mampu membiayai perawatannya.
>
>          Maka di hari Minggu ini, sang ibu kembali mengajak anaknya
> berkeliling kota , bermain2 di taman kesukaan mereka. Mereka gembira
> sekali,
> menyanyikan lagu "Shi Sang Chi You Mama Hau", lagu kesayangan mereka.
> Untuk
>
> sejenak, sang ibu melupakan semua penderitaannya, ia hanyut dalam
> kegembiraan bersama sang anak.
>
>          Sepulang ke rumah, ibu menjelaskan keadaannya pada sang anak.
> Sang anak menolak untuk tinggal bersama ayahnya, karena ia hanya ingin
> dengan ibu. "Tetapi ibu tidak mampu membiayai perawatan kamu, Nak" kata
> ibu.
> "Tidak apa2 Bu, saya tidak perlu dirawat. Saya sudah sehat, bila bisa
> bersama2 dengan ibu. Bila sudah besar nanti, saya akan cari banyak uang
> untuk biaya perawatan saya dan untuk ibu. Nanti, ibu tidak perlu bekerja
> lagi, Bu", kata sang anak. Tetapi ibu memaksa akan berkunjung ke rumah
> sang
>
> ayah keesokan harinya. Penyakitnya memang bisa kambuh setiap saat.
>
>          Disana ia diperkenalkan dengan kakek dan neneknya. Keduanya
> sangat senang melihat anak imut tersebut. Ketika ibunya hendak pulang,
> sang
>
> anak meronta2 ingin ikut pulang dengan ibunya. Walaupun diberikan mainan
> kesukaan sang anak, yang tidak pernah ia peroleh saat bersama ibunya, sang
> anak menolak. "Saya ingin Ibu, saya tidak mau mainan itu", teriak sang
> anak
>
> dengan nada yang polos.. Dengan hati sedih dan menangis, sang ibu berkata
> "Nak, kamu harus dengar nasehat ibu. Tinggallah di sini. Ayah, kakek dan
> nenek akan bermain bersamamu." "Tidak, aku tidak mau mereka. Saya hanya
> mau
>
> ibu, saya sayang ibu, bukankah ibu juga sayang saya? Ibu sekarang tidak
> mau
>
> saya lagi", sang anak mulai menangis.
>          Bujukan demi bujukan ibunya untuk tinggal di rumah besar tsb
> tidak didengarkan anak kecil tsb. Sang anak menangis tersedu2 "Kalau ibu
> sayang padaku, bawalah saya pergi, Bu". Sampai pada akhirnya, ibunya
> memaksa
> dengan mengatakan "Benar, ibu tidak sayang kamu lagi. Tinggallah disini",
> ibunya segera lari keluar meninggalkan rumah tsb. Tampak anaknya meronta2
> dengan ledakan tangis yang memilukan.
>
>          Di rumah, sang ibu kembali meratapi nasibnya. Tangisannya begitu
> menyayat hati, ia telah berpisah dengan anaknya. Ia tidak diperbolehkan
> menjenguk anaknya, tetapi mereka berjanji akan merawat anaknya dengan
> baik.
>
> Diantara isak tangisnya, ia tidak menemukan arti hidup ini lagi. Ia telah
> kehilangan satu2nya alasan untuk hidup, anaknya tercinta.
>
>          Kemudian ibu yang malang itu mengambil pisau dapur untuk
> memotong urat nadinya. Tetapi saat akan dilakukan, ia sadar bahwa anaknya
> mungkin tidak akan diperlakukan dengan baik. Tidak, ia harus hidup untuk
> mengetahui bahwa anaknya diperlakukan dengan baik. Segera, niat bunuh diri
> itu dibatalkan, demi anaknya juga??..
>
> ============000=========
>
>          Setahun berlalu. Sang ibu telah pindah ke tempat lain,
> mendapatkan kerja yang lebih baik lagi. Sang anak telah sehat, walaupun
> tetap menjalani perawatan medis secara rutin setiap bulan.
>
>          Seperti biasa, sang anak ingat akan hari ulang tahun ibunya.
> Uang pun dapat ia peroleh dengan mudah, tanpa perlu bersusah payah
> mengumpulkannya. Maka, pada hari tsb, sepulang dari sekolah, ia tidak
> pulang
> ke rumah, ia segera naik bus menuju ke desa tempat tinggal ibunya, yang
> memakan waktu beberapa jam. Sang anak telah mempersiapkan setangkai bunga,
> sepucuk surat yang menyatakan ia setiap hari merindukan ibu, sebuah kartu
> ucapan selamat ulang tahun, dan nilai ujian yang sangat bagus. Ia akan
> memberikan semuanya untuk ibu.
>
>          Sang anak berlari riang gembira melewati gang-gang kecil menuju
> rumahnya. Tetapi ketika sampai di rumah, ia mendapati rumah ini telah
> kosong. Tetangga mengatakan ibunya telah pindah, dan tidak ada yang tahu
> kemana ibunya pergi. Sang anak tidak tahu harus berbuat apa, ia duduk di
> depan rumah tsb, menangis "Ibu benar2 tidak menginginkan saya lagi."
>
> Sementara itu, keluarga sang ayah begitu cemas, ketika sang anak sudah
> terlambat pulang ke rumah selama lebih dari 3 jam. Guru sekolah mengatakan
> semuanya sudah pulang. Semua tempat sudah dicari, tetapi tidak ada kabar.
> Mereka panik. Sang ayah menelpon ibunya, yang juga sangat terkejut. Polisi
> pun dihubungi untuk melaporkan anak hilang.
>
> Ketika sang ibu sedang berpikir keras, tiba2 ia teringat sesuatu. Hari ini
> adalah hari ulang tahunnya. Ia terlalu sibuk sampai melupakannya. Anaknya
> mungkin pulang ke rumah. Maka sang ayah dan sang ibu segera naik mobil
> menuju rumah tsb. Sayangnya, mereka hanya menemukan kartu ulang tahun,
> setangkai bunga, nilai ujian yang bagus, dan sepucuk surat anaknya. Sang
> ibu
> tidak mampu menahan tangisannya, saat membaca tulisan2 imut anaknya dalam
> surat itu.
>
> Hari mulai gelap. Mereka sibuk mencari di sekitar desa tsb, tanpa
> mendapatkan petunjuk apapun. Sang ibu semakin resah. Kemudian sang ibu
> membakar dupa, berlutut di hadapan altar Dewi Kuan Im, sambil menangis ia
> memohon agar bisa menemukan anaknya.
>
> Seperti mendapat petunjuk, sang ibu tiba2 ingat bahwa ia dan anaknya
> pernah
>
> pergi ke sebuah kuil Kuan Im di desa tsb. Ibunya pernah berkata, bahwa
> bila
>
> kamu memerlukan pertolongan, mohonlah kepada Dewi Kuan Im yang welas asih.
> Dewi Kuan Im pasti akan menolongmu, jika niat kamu baik. Ibunya
> memprediksikan bahwa anaknya mungkin pergi ke kuil tsb untuk memohon agar
> bisa bertemu dengan dirinya.
>
>          Benar saja, ternyata sang anak berada di sana . Tetapi ia
> pingsan, demamnya tinggi sekali. Sang ayah segera menggendong anaknya
> untuk
>
> dilarikan ke rumah sakit. Saat menuruni tangga kuil, sang ibu terjatuh
> dari
>
> tangga, dan berguling2 jatuh ke bawah????..
>
> ============000==============
>
>          Sepuluh tahun sudah berlalu. Kini sang anak sudah memasuki
> bangku kuliah. Ia sering beradu mulut dengan ayah, mengenai persoalan
> ibunya. Sejak jatuh dari tangga, ibunya tidak pernah ditemukan. Sang anak
> telah banyak menghabiskan uang untuk mencari ibunya kemana2, tetapi
> hasilnya
> nihil.
>
> Siang itu, seperti biasa sehabis kuliah, sang anak berjalan bersama dengan
> teman wanitanya. Mereka tampak serasi. Saat melaju dengan mobil, di
> persimpangan sebuah jalan, ia melihat seorang wanita tua yang sedang
> mengemis. Ibu tsb terlihat kumuh, dan tampak memakai tongkat. Ia tidak
> pernah melihat wanita itu sebelumnya. Wajahnya  kumal, dan ia tampak
> berkomat-kamit.
>
> Di dorong rasa ingin tahu, ia menghentikan mobilnya, dan turun bersama
> pacar
> untuk menghampiri pengemis tua itu. Ternyata sang pengemis tua sambil
> mengacungkan kaleng kosong untuk minta sedekah, ia berucap dengan lemah
> "Dimanakah anakku? Apakah kalian melihat anakku?"
>
> Sang anak merasa mengenal wanita tua itu. Tanpa disadari, ia segera
> menyanyikan lagu "Shi Sang Ci You Mama Hau" dengan suara perlahan, tak
> disangka sang pengemis tua ikut menyanyikannya dengan suara lemah. Mereka
> berdua menyanyi bersama. Ia segera mengenal suara ibunya yang selalu
> menyanyikan lagu tsb saat ia kecil, sang anak segera memeluk pengemis tua
> itu dan berteriak dengan haru "Ibu? Ini saya ibu".
>
> Sang pengemis tua itu terkejut, ia meraba2 muka sang anak, lalu bertanya,
> "Apakah kamu ??..(nama anak itu)?" "Benar bu, saya adalah anak ibu?".
> Keduanya pun berpelukan dengan erat, air mata keduanya berbaur membasahi
> bumi???.
>          Karena jatuh dari tangga, sang ibu yang terbentur kepalanya
> menjadi hilang ingatan, tetapi ia setiap hari selama sepuluh tahun terus
> mencari anaknya, tanpa peduli dengan keadaaan dirinya.. Sebagian orang
> menganggapnya sebagai orang gila?.
>
> ============000=============
>
>
> Dalam kondisi kritis, Ibu kita akan melakukan apa saja demi kita. Ibu
> bahkan
> rela mengorbankan nyawanya?..
>
> Simaklah penggalan doa keputusasaan berikut ini, di saat Ibu masih muda,
> ataupun disaat Ibu sudah tua :
>
> 1.    Anakku masih kecil, masa depannya masih panjang. Oh Tuhan, ambillah
> aku sebagai gantinya.
> 2.    Aku sudah tua, Oh Tuhan, ambillah aku sebagai gantinya.
>
> Diantara orang2 disekeliling Anda, yang Anda kenal, Saudara/I kandung
> Anda,
>
> diantara lebih dari 6 Milyar manusia, siapakah yang rela mengorbankan
> nyawanya untuk Anda, kapan pun, dimana pun, dengan cara apapun ?
>
> Tidak diragukan lagi
> "Ibu kita adalah Orang Yang Paling Mulia di dunia ini"



ALLAH PUNYA TELEPON LHO


Puji Tuhan, Allah mengasihi kita. Anda dapat menelponnya setiap saat. Anda hanya perlu memanggil sekali dan Dia mendengar Anda, karena Yesus, Anda tak akan pernah mendengar nada sibuk. Tuhan menerima panggilan dan tak tahu siapa pemanggilnya secara pribadi.

 

Ketika Anda memanggil, gunakan "Nomor Telepon Darurat" di bawah ini:

Saat berduka cita, putar Yohanes 14

 

Ketika dikecewakan sesama, putar Mazmur 27

 

Jika Anda ingin berbuah, putar Yohanes 15

 

Ketika Anda berdosa, putar Mazmur 51

 

Ketika Anda khawatir, putar Matius 6:19-34

 

Ketika Anda dalam bahaya, putar Mazmur 91

 

Ketika Tuhan terasa jauh, putar Mazmur 139

 

Ketika iman Anda perlu dikuatkan, putar Ibrani 11

 

Ketika Anda merasa sendiri dan takut, putar Mazmur 23

 

Ketika hidup Anda sedang dalam kepahitan, putar 1 Korintus 13

 

Untuk rahasia kebahagiaan Paulus, putar Kolose 3: 12-17

 

Untuk arti kekristenan, putar 1 Korintus 5: 15-19

 

Ketika Anda merasa kecewa dan ditinggalkan, putar Roma 8: 31-39

 

Ketika menginginkan kedamaian/ketenangan, putar Matius 11:25-30

 

Ketika dunia terlihat lebih besar dari Tuhan, putar Mazmur 90

 

Ketika Anda ingin jaminan kekristenan, putar Roma 8: 1-30

 

Ketika Anda berangkat kerja atau bepergian, putar Mazmur 121

 

Untuk penemuan/kesempatan besar, putar Yesaya 55

 

Ketika Anda membutuhkan keberanian untuk suatu tugas, putar Yosua 1

 

Supaya dapat bergaul dengan baik terhadap sesama, putar Roma 12

 

Ketika Anda memikirkan kekayaan, putar Markus 10

 

Saat Anda mengalami depresi, putar Mazmur 27

 

Jika Anda kesulitan keuangan, putar Mazmur 37

 

Jika Anda kehilangan kepercayaan terhadap orang, putar 1 Korintus 13

 

Jika orang di sekitar kita tampak berlaku tidak baik, putar Yohanes 15

 

Jika Anda putus asa dengan pekerjaan, putar Mazmur 126

 

Ketika menemukan dunia mengecil dan Anda besar, putar Mazmur 19

 

Nomor – nomor tersebut dapat langsung dihubungi.

Operator tidak diperlukan.

Seluruh saluran ke Surga terbuka 24 jam sehari!


Dan, yang penting,

bagikan daftar telepon ini kepada orang-orang di sekeliling kita.

Siapa tahu mungkin mereka sedang membutuhkannya.




Xavier_Live_Notes © 2008. Design by :Yanku Templates Sponsored by: